Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar
Anas mengatakan digitalisasi menjadi kunci untuk mendukung implementasi program
di Badan Gizi Nasional. “Selamat kepada
Prof. Dadan yang telah terpilih sebagai Kepala Badan Gizi Nasional yang baru,
tapi ini perlu kerja keras. Tentu ini harus didukung dengan tata kelola dan
proses bisnis yang baik serta dikontrol dengan digital,” kata Anas
Dalam
pertemuan singkat tersebut Anas bersama Kepala Badan Gizi Nasional Dadan
Hindayana membahas skema program makan siang gratis yang menjadi cita-cita dari
Presiden Terpilih Prabowo Subianto.
Dia
menjelaskan nantinya dengan program tersebut, ekonomi masyarakat juga akan
berkembang karena bahan baku yang digunakan juga berasal dari petani
lokal. “Saya tadi sedang koordinasi bagaimana
tata kelolanya, SDM, dan lain-lain. Sungguh ini misi yang mulia, tentu perlu
didorong dengan tata kelola dan eksekusi yang luar biasa,” ungkapnya.
Anas
juga memberi masukkan terkait pengelolaan sumber daya manusia (SDM), dan skema
dalam implementasi program makan siang gratis. Ia mencontohkan bagaimana pelaksanaan program Rantang Kasih yang
telah dijalankan oleh Pemerintah Kabupaten Banyuwangi. “Inovasi ini memberikan bantuan makanan kepada
penduduk yang sebatang kara, lansia, dengan mengirim makanan gratis secara
reguler,” ujar Anas.
Tags
Joko Widodo