Pembangunan
Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara telah memberikan dampak nyata terhadap
perekonomian di wilayah Kalimantan Timur (Kaltim). Pertumbuhan ekonomi Kaltim
tumbuh diatas rata-rata pertumbuhan ekonomi nasional.
"Kalau
dikatakan kita sudah mendapat manfaatnya dibandingkan daerah yang lain.
Pertumbuhan ekonomi Kaltim mencapai 6 persen di atas rata-rata nasional. Ya,
tentu itu dipengaruhi oleh kehadiran pembangunan IKN yang sedang berjalan saat
ini," kata Sekretaris Daerah Kaltim Sri Wahyuni
Sri
Wahyuni menambahkan, percepatan pengembangan super hub perekonomian bisa segera
dilakukan dan bisa ditetapkan lebih lanjut, termasuk daerah yang menjadi mitra
IKN, sehingga Pemda yang ditetapkan sebagai mitra IKN bisa mempersiapkan sejak
dini.
Sri
Wahyuni memaparkan, dengan adanya perubahan undang-undang IKN diharapkan bisa
mempercepat penyelesaian terhadap permasalahan secara berkeadilan dan merata
bagi semua pihak khususnya masyarakat yang terdampak dengan pembangunan IKN.
"Kaltim
sebagai daerah yang berhubungan langsung dan berbatasan langsung dengan IKN
tentu sangat antusias dan mendukung penuh agenda pembangunan ini, yang bukan
hanya sekedar relokasi pusat administrasi nasional secara fisik, tetapi juga
ini menjadi kesempatan bagi daerah-daerah di wilayah Tengah dan Timur untuk
membangun, untuk menyiapkan, melaksanakan transformasi struktur ekonomi secara
inklulsif dan berkelanjutan," ujar Sri.
Selain
itu, lanjut Sri, Kaltim mendukung sepenuhnya implementasi undang-undang IKN ini
karena sejalan dengan kepentingan dan aspirasi masyarakat daerah dan bangsa.
"Daerah tentu akan berperan aktif dalam proses perencanaan dan pelaksanaan
pembangunan IKN," kata Sri.