Pemerintah
melalui Kementerian Pertanian (Kementan) berkomitmen menguatkan pembangunan
infrastruktur pangan terutama dalam meningkatkan produksi padi nasional guna
mencegah krisis pangan. "Penguatan
tersebut dilakukan melalui pembangunan embung, irigasi, mekanisasi, dan
penciptaan lahan pertanian baru melalui optimalisasi lahan rawa yang saat ini
terus digencarkan," kata Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementan
Moch Arief Cahyono
Arief
menyampaikan bahwa sebelumnya, Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman
mendapatkan penghargaan construction excellence awards atas kontribusi dan
dedikasinya terhadap pembangunan infrastruktur nasional, terutama sektor
pertanian selama 10 tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo. "Penghargaan
ini diberikan langsung Ketua Umum Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional
Indonesia (Gapensi) Andi Rukma Nurdin dalam acara Refleksi dan Catatan 10 Tahun
Pemerintahan Jokowi Bidang Konstruksi, Infrastruktur dan Investasi pada Rabu 31
Juli kemarin," ujar Arief.
Menurut
Arief, Mentan Amran memberikan perhatian besar terhadap infrastruktur
pertanian. Kementan terus memperkuat infrastruktur pertanian seperti
pembangunan dan rehabilitasi irigasi, modernisasi dan mekanisasi pertanian,
serta pembangunan infrastruktur pendukung dan jalan usaha tani. “Kementan bisa melakukan pembangunan masif di bidang
infrastruktur pertanian karena Menteri Pertanian melakukan refocusing anggaran
2015 – 2017 sebesar Rp12,2 triliun. Kegiatan-kegiatan yang bersifat seremonial
direvisi menjadi anggaran untuk pembangunan dan perbaikan infrastruktur
pertanian,” jelas Arief.
Pada
periode pertama kepemimpinannya tahun 2014 – 2019, Arief menyebutkan bahwa
Kementan berhasil membangun dan merehabilitasi sekitar 3,4 juta hektare
irigasi. Ini termasuk irigasi baru dan perbaikan irigasi existing. Kementan saat itu juga memasifkan modernisasi dan
mekanisasi pertanian melalui pemberian bantuan traktor, combine
harvester, serta alat dan mesin pertanian (alsintan) lainnya. Tercatat
Kementan mendistribusikan lebih dari 300 ribu unit alsintan kepada petani di
seluruh Indonesia.
Tags
Joko Widodo