Pemerintah akan menawarkan 225.000
lowongan aparatur sipil negara (ASN) yang akan ditempatkan ke Ibu Kota
Nusantara (IKN). Para calon ASN ini akan diseleksi mulai tahun ini. Seperti
diketahui, seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN), termasuk Calon Pegawai
Negeri Sipil (CPNS), akan dibuka pada April 2024. Adapun, syarat utama adalah
fresh graduate.
"Jadi kurang lebih 225.000 totalnya
untuk fresh graduate di pemerintah pusat, peruntukannya itu untuk di IKN
berarti," ujar Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas. Anas menuturkan, kebijakan ini akan
diumumkan lebih awal. Hal ini bertujuan agar ASN tidak terkejut ketika nanti
dipindah 3-4 tahun lagi. "Ketika suatu saat tahun depan atau 3 tahun lagi
pindah ke IKN mereka mestinya langsung pindah," tegasnya.
Sebelumnya, Anas juga memastikan ASN yang
ditempatkan di IKN wajib memiliki kriteria kompetensi diantaranya harus
menguasasi literasi (digital literacy), multitasking, menguasai substansi
mengenai prinsip IKN, serta mampu menerapkan nilai-nilai BerAKHLAK
(Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan
Kolaboratif).
"IKN akan menerapkan pola kerja
terpadu dengan fleksibilitas waktu dan lokasi mendukung sistem kerja
kolaboratif dan agile. Karenanya perlu talenta-talenta yang adaptif,
kolaboratif yang menguasai digitalisasi sehingga siap untuk mendorong akselerasi
roda layanan pemerintahan di IKN," ujar Anas